-BERTEMU PRIA PEDULI-
“kamu yakin Dis nggak perlu aku antar?” tawar Gisha
“nggak usah Sha, aku bareng sama Abangku kok”
“oh, Abang kamu kuliyah disini juga?” tanya Gisha
“iya, satu semester satu jurusan dan satu kelas kok sama
kamu”
“oh ya? Siapa?”
“Afif, kenal?”
Gisha mengerutkan keningnya “Afif temannya Revi?” tanya
Gisha
“iya”
Gisha tertawa terbahak-bahak
“kenapa?” tanya Gadis heran
“nggak, dulu kami pernah satu kelompok waktu ospek. Revi
pernah nembak aku, tapi malu sendiri begitu tau aku sudah punya pacar”
Gadis ikut tertawa yang sebenarnya baginya sangat tidak
lucu.
“ya sudah, aku duluan ya? “ pamit Gisha yang segera
hilang bersama honda Jass silvernya. Benar-benar Perfect.
Gadis membuka HP nya hendak menghubungi abangnya. Dan
betapa shocknya dia, karena baru membaca SMS dari Abangnya bahwa ia sudah
pulang duluan karena lama menunggu Gadis. Gadispun kembali ngomel-ngomel. Coba
SMS itu ia baca lima menit yang lalu. Pasti ia tak akan naik metro mini. Ia
paling malas naik metro mini. Karena pasti akan banyak orang yang memandangnya
setengah mata dengan jilbab lebarnya. Karena berjalan sambil menggerutu, hampir
saja Gadis ditabrak Motor, hingga ia tersungkur ketanah. Omelan untuk Abangnya
seketika berpindah ke pengendara motor.