>

Cari Blog Ini

Selasa, 20 Agustus 2013

Senja Musim Lalu #bag.07

YANG DIAM TERSIMPAN




Lama mereka berdua diam diteras itu, tapi pikiran mereka berlari kesana kemari.
“Fif” akhirnya Gisha membuka percakapan.
Afif hanya menoleh.
“kalau cinta yang aku harapkan itu, pasti berdetak ya?”
“sepertinya begitu”
“sekarang seperti itu yang kamu rasakan?” tanya Gisha ragu-ragu
Afif kaget dibuatnya, jangankan sekarang, sejak pertama kuliyah seperti itulah rasanya kalau berhadapan dengan Gisha.
Gisha memandang kedepan, fikirannya mengelana entah kemana “kalaupun harus menikah, aku lebih memilih kamu dari pada Eras”
Dan untuk kedua kalinya Afif dibuat kaget

Jumat, 12 Juli 2013

Senja Musim Lalu #bag.06

BENTUK CINTA ITU






 Gadis masih terdiam di teras depan rumahnya, tadi baru saja ia bertemu orang yang sama sekali tak ia harapkan kehadirannya dihidupnya.
Kalaupun waktu bisa diputar, ia memilih tidak usah mengenalnya. Entah lah! Sampai saat ini Gadis belum bisa memaafkan laki-laki itu. Ia sudah berkali-kali mencoba, tapi selalu gagal. Mengingatnya membuat Gadis merasa muak.
“loh! Sudah pulang?”
Suara Abangnya membuat ia tersentak.
“ngelamun to?”
Ledek Afif, yang langsung dilempar tas oleh Gadis.

Sabtu, 11 Mei 2013

Senja Musim Lalu #bag.05

HATI UNTUK DICINTAI





Muzain mempercepat langkahnya. Demi melihat perempuan yang baru dia lihat.
Jarang bisa menemukan perempuan itu dalam keadaan sekarang, setelah lama ia tak berjumpa dengannya, setelah lama ia mencarinya.
“Gadis!” panggilnya mantab.
Perempuan yang merasa dipanggil itupun menghentikan langkahnya, dan menoleh. Ada raut kaget dan tak suka diwajahnya.
“bisa ngobrol sebentar kan?” pinta Muzain.

Minggu, 14 April 2013

Jumat, 15 Maret 2013

Senja Musim Lalu #bag.04


DAN BERDETAK LAGI



Sesampainya dirumah Gisha mencoba menyembunyikan kesedihannya dari sahabat-sahabatnya, mereka nampak terantuk-antuk menunggu Gisha.
“kok lama Sha?” suara Revi langsung menodongnya begitu sampai didepan pintu
Gisha hanya terseyum, karena ia tak punya alasan untuk menjawab pertanyaan Revi.
Gadis langsung menyambutnya, dan memeriksa barang belanjaannya.
“kok nggak beli kecap Sha? Katanya mau bakar ayam pake kecap” tanya Gadis sambil mengacak-acak belanjaan dikantong plastik yang baru dibeli Gisha.
Gisha menepuk keningnya, dan sahabat-sahabatnya tau maksudnya.
“ya sudah, aku saja yang beli” tawar Gadis yang langsung berangsur pergi tanpa meminta persetujuan dari siapapun.

Sabtu, 09 Februari 2013

Senja Musim Lalu #bag.03


TENTANG WAKTU


Gisha terdiam diloteng kampus. Ia mulai merasa bahwa ada atau tidak ada Eras sama saja. Mungkin benar apa yang Eras katakan, hubungan mereka benar-benar berada pada titik jenuh. Padahal sudah hampir Lima bulan mereka berpisah, kehadiran Gadis cukup menjadi sahabat untuknya. Ia tidak pernah merasa kesepian, meskipun Gadis baru semester satu tapi ia sangat dewasa menyikapi keadaan Gisha. Ditambah dengan Abang dan sahabat karibnya, Revi, yang selalu berpenampilan kocak.
“Hey!” panggil sebuah suara
“baru juga difikirin Dis” sapa Gisha.
“Tadi aku cari dikantin, kata Bang Afif nggak masuk kelas ya hari ini?” tutur Gadis.

Sabtu, 26 Januari 2013

Senja Musim Lalu #bag.02

-BERTEMU PRIA PEDULI-
“kamu yakin Dis nggak perlu aku antar?” tawar Gisha
“nggak usah Sha, aku bareng sama Abangku kok”
“oh, Abang kamu kuliyah disini juga?” tanya Gisha
“iya, satu semester satu jurusan dan satu kelas kok sama kamu”
“oh ya? Siapa?”
“Afif, kenal?”
Gisha mengerutkan keningnya “Afif temannya Revi?” tanya Gisha
“iya”
Gisha tertawa terbahak-bahak
“kenapa?” tanya Gadis heran
“nggak, dulu kami pernah satu kelompok waktu ospek. Revi pernah nembak aku, tapi malu sendiri begitu tau aku sudah punya pacar”
Gadis ikut tertawa yang sebenarnya baginya sangat tidak lucu.
“ya sudah, aku duluan ya? “ pamit Gisha yang segera hilang bersama honda Jass silvernya. Benar-benar Perfect.
Gadis membuka HP nya hendak menghubungi abangnya. Dan betapa shocknya dia, karena baru membaca SMS dari Abangnya bahwa ia sudah pulang duluan karena lama menunggu Gadis. Gadispun kembali ngomel-ngomel. Coba SMS itu ia baca lima menit yang lalu. Pasti ia tak akan naik metro mini. Ia paling malas naik metro mini. Karena pasti akan banyak orang yang memandangnya setengah mata dengan jilbab lebarnya. Karena berjalan sambil menggerutu, hampir saja Gadis ditabrak Motor, hingga ia tersungkur ketanah. Omelan untuk Abangnya seketika berpindah ke pengendara motor.

Minggu, 20 Januari 2013

Senja Musim Lalu #bag.01



-GADIS CANTIK ITU BERNAMA...-





Namanya Gisha Putri, Cantik, Ramah, Pintar, benar-benar seperti seorang Putri yang diutus membawa kedamaian diBumi, Sempurna.. tapi jangan pernah bermimpi untuk menjadi pacarnya, disampinya selalu ada Eras. Eras adalah pacarnya sejak mereka sama-sama duduk dibangku kelas 2 SMP. Dan kini mereka sudah semester 5 disebuah Perguruan Tinggi di Jakarta. Tujuh Setengah tahun memang bukan waktu yang sebentar, dan tidak mudah juga memisahkan mereka berdua dengan waktu yang mereka jalani. Sudah banyak yang ingin menghancurkan hubungan mereka, tapi banyak yang gagal. Sepertinya mereka bisa bertahan sebegitu lamanya karna kepercayaan yang mereka tanamkan. Mereka memang pasangan yang serasi, Gisha cantik dan Eras Tampan.

AKU, INSOMIA, ODH, dan AISHA

Jreeeng.. Jreeng..
Penyakit lama nih, insomia yang ngga tau gimana nyembuhinnya. Dan karena insomia ini seriiing banget bangun siang, soalnya (ngga perlu jawaban yee..) habis subuh tidur lagi, kerana kebiasaan bisa tidur diatas jam dua! (ngeeek.. ancur banget nih kata).
Ya udah, dari pada bengong (ngga bengong sih, maen game iya) akhirnya aku isi deh label diary di HANNY’S BLOG yang jaraaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaang banget posting! Jadi ya wajar, kalo followersnya (ato apalah istilahnya)baru hitungan jari (itu aja ngga full, hadeeeh).

O ya, namanya juga coretan ngga ada arah, mendingan diarahin ya sobat-sobat CATATAN HANIDAR (padahal belum tentu ada yang baca yak??? Haha)
“tau nggak, Istri yang cantik, pintar, bahkan kaya sekalipun.. bukan jaminan Suaminya merasa nyaman berada didekatnya”
Tau cuplikan kata-kata itu dari mana?? (penting ngga sih??? :D)